Kekurangan Pelafalan Pancasila, Plt Wali Kota Bekasi Sampaikan Permohonan Maaf
foto screenshot--
KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID - Plt. Wali Kota Bekasi Tri Adhianto meminta maaf secara terbuka terkait kekurangan pelafalan teks Pancasila pada acara Bekasi Bersholawat di Stadion Patriot Candrabhaga pada Sabtu 18 Maret 2023 malam.
Permohonan maaf tersebut disampaikan secara terbuka pada saat memimpin Apel Pagi Senin 20 Maret 2023 di Plaza Pemkot Bekasi, Senin 20 Maret 2023.
Tri Adhianro mengakui bahwa suasana di dalam stadion pada saat itu dengan dihadapan ribuan umat dan berdiri disamping para Habib dan beberapa ulama besar, ada suatu rasa kebahagiaan, kebanggaan dan keharuan yang luar biasa.
BACA JUGA:Mahasiswa Menyanyikan Lagu Pancasila Sindir Plt Wali Kota Bekasi
"Permohonan maaf yang saya lakukan secara terbuka bahwa pada saat kegiatan sholawat, Bekasi Bersholawat saya mengucapkan Pancasila ada kata yang kemudian tidak terucap dan saya kira sebagai manusia tentunya ada khilaf," ungkapnya.
Dikatakan bahwa adanya kesalahan tersebut, adalah semata-mata karena begitu bangganya, begitu terharunya, bagaimana kita bisa menghadirkan ulama besar, pemimpin besar yang bisa memberikan semangat spirit kebangsaan buat kita bersama dan Habib Luthfi.
BACA JUGA:Video Plt Wali Kota Bekasi Salah Ucapkan Sila ke-4 Diacara Bersholawat Bersama Habib Luthfi Beredar
Menurutnya hal itu adalah sesuatu yang manusiawi rasanya. Karena pada saat itu juga dalam kondisi yang sangat luar biasa.
"Saya kira menjadi suatu penghormatan Kota Bekasi yang kemudian kita bersama-sama memulai membersihkan diri dalam kondisi bagaimana kita bertafakkur, bertawadlu, kita memohon ampun dan kita melakukan evaluasi terkait tindakan kerja yang sudah kita laksanakan selama 26 tahun,,"Katanya.
"Terutama satu tahun kebelakang untuk kemudian kita bangkit, untuk menjunjung bekasi yang maju, bekasi yang cerdas, kreatif, maju, sejahtera dan ihsan", Harapannya itu.
BACA JUGA:Sindir Pemda, Warga Tambal Sulam Jalan Berlubang Johar-Lamaran
Kesempatan itu ia pun menyampaikan menghadapi bulan suci Ramadhan, secara pribadi keluarga dan kedinasan tentunya ikut mohon maaf lahir dan batin.
"Kita sucikan diri kita, kita perbaharui diri kita, terus kita niatkan kerja ini jadi bagian dari ibadah kita. Ramadhan bukan menjadi hambatan buat kita untuk mencetak prestasi-prestasi untuk terus berbuat yang terbaik buat warga masyarakat, " tukasnya.
"Insyaallah jika ini sudah menjadi bagian dari ibadah, Allah subhanahu wa ta'ala akan membalas kebaikan dan budi baik saudara-saudara sekalian, " Pungkasnya. ***
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: